Cara Memilih Kacamata Terbaik. Bagi banyak dari kita beranggapan, aspek yang paling penting dalam memilih frame kacamata yang terbaik ialah bagaimana kacamata-kacamata tersebut terlihat di wajah kita.
Anda mampu mencoba pada setiap pasang kacamata di toko untuk mencari tahu bagaimana masing-masing tampak terlihat di wajah kita, tapi dengan cara mempersempit alternative pilihan Anda terlebih dahulu dapat menghemat banyak waktu dan mungkin saja kejengkelan anda dalam memilih kacamata. Anda hanya perlu menentukan bentuk wajah Anda dan adaptasi dengan warna frame kacamata pilihan anda, dan memahami jenis bingkai kacamata dan warna yang akan terlihat terbaik pada wajah Anda.
Cara Memilih Kacamata Terbaik Sesuai Bentuk dan Aura Wajah
Pencocokan Frames Kacamata Terhadap Bentuk Wajah
Anda harus mempertimbangkan tiga hal utama berikut ini dikala memilih bingkai kacamata untuk bentuk wajah Anda, menurut The Vision Council:
- Eyewear (hiasan mata atau kacamata) harus mewakili fitur terbaik langsung Anda (seperti bingkai biru untuk mencocokkan mata biru).
- Bentuk Frame harus kontras dengan bentuk wajah Anda.
- Ukuran frame harus dalam skala yang sesuai dengan ukuran wajah Anda.
Juga, sebagaimana diketahui sebagian besar wajah ialah kombinasi dari bentuk dan sudut, ada tujuh bentuk wajah dasar: bulat, oval, lonjong, segitiga dasar-down, segitiga dasar-up, berlian dan persegi.
Berikut ini ialah deskripsi lebih lanjut dari bentuk wajah tersebut dan yang jenis frame bekerja terbaik untuk masing-masing, sesuai dengan Visi Dewan. Untuk menerima sebuah kacamata yang baik panduan ini dapat membantu Anda untuk memilih kacamata gres Anda.
Wajah bundar terlihat baik dengan sudut frame kacamata sempit yang memperpanjang wajah.
Bulat
Sebuah wajah bundar memiliki garis melengkung dengan lebar dan panjang dalam proporsi yang sama dan tidak ada sudut. Untuk membuat wajah bundar terlihat lebih langsing dan lebih lama, cobalah sudut bingkai kacamata sempit untuk memperpanjang wajah, jarak antar mata akan tampak lebih melebar, dan frame yang lebih luas dari yang ada dalam, menyerupai bentuk persegi panjang.
Wajah oval perlu frame kacamata yang setidaknya melebar ke bab luas wajah.
Lonjong
Wajah oval dianggap bentuk ideal alasannya proporsi seimbang nya. Untuk menjaga keseimbangan kondisi oval itu, mencari frame kacamata yang selebar (atau lebih lebar dari) bab terluas dari wajah, atau frame berbentuk walnut yang tidak terlalu dalam atau terlalu sempit.
Kacamata frame dengan banyak kedalaman, menyerupai bingkai penerbang, jas wajah lonjong. Sebuah penghubung hidung rendah akan memperpendek hidung juga.
Bujur
Wajah lonjong panjang dibandingkan lebarnya dan memiliki garis pipi lurus panjang dan kadang kala hidung gondrong. Untuk membuat wajah lonjong terlihat lebih pendek dan lebih seimbang, cobalah frame yang memiliki lebih mendalam kemudian juga melebar, dekoratif atau kontras yang menambah lebar pada wajah, atau penghubung yang rendah untuk kesan memendekkan hidung.
Wajah dalam bentuk basis bawah segitiga tampak jago dengan kacamata yang memiliki aksen warna, detail pada bab atas dari frame, atau bentuk mata kucing.
Segitiga dasar-Down
Wajah segitiga dasar-down memiliki dahi yang sempit dan melebar di kawasan pipi dan dagu. Untuk menambah lebar dan menekankan sepertiga atas sempit wajah, cobalah frame yang sangat beraksen dengan warna dan detail pada bab atas atau mencoba bentuk mata kucing.
Wajah dalam bentuk dasar-up segitiga perlu frame yang lebih luas di bab bawah, dengan warna-warna yang sangat terang. Frame rimless dan frame rimless setengah juga pilihan yang baik.
Segitiga Dasar-Up
Wajah ini memiliki bentuk atas segitig, bentuk bawah segitiga dan kecil memanjang. Untuk meminimalkan lebar bab atas wajah, cobalah frame yang lebih luas di bab bawah, dengan warna dan materi yang sangat ringan dan jenis bingkai tanpa bingkai (yang memiliki cahaya, efek sejuk alasannya lensa hanya ditempatkan oleh beberapa sekrup, tanpa adanya materi bingkai di sekitarnya).
Bentuk wajah berlian terlihat baik dengan frame kacamata yang merinci/detail atau garis alis yang khas.
Berlian
Wajah berlian berbentuk sempit di garis mata dan rahang, dan memiliki tulang pipi yang luas yang berukuran panjang dan dramatis. Ini ialah bentuk wajah yang paling langka. Untuk menyorot mata dan menyamarkan tulang pipi, cobalah frame yang telah merinci atau garis alis yang khas, atau coba frame rimless atau bentuk oval dan mata kucing.
Wajah persegi membutuhkan frame kacamata yang melembutkan sudut wajah, menyerupai oval sempit.
Persegi
Wajah persegi memiliki garis rahang yang besar lengan berkuasa dan dahi yang lebar, ditambah ukuran lebar dan panjang dalam proporsi yang sama. Untuk membuat wajah persegi terlihat lebih panjang dan untuk menyamarkan sudut, coba gaya bingkai sempit, frame yang memiliki lebih lebar dari kedalaman, dan oval sempit.
Analisis warna
Visi Dewan tiga kunci untuk analisis warna:
- Semua orang memiliki warna baik masbodoh (dasar biru) atau hangat (dasar kuning).
- Semua orang terlihat terbaik dalam basis warnanya sendiri.
- Warna kacamata harus melengkapi warna pribadinya.
- Faktor utama yang menentukan palet warna terbaik ialah warna kulit, mata dan rambut.
Kulit. Warna kulit ialah unsur utama dalam menentukan pewarnaan. Semua jenis kulit jatuh ke salah satu dari dua basis warna - biru (dingin) atau kuning (hangat).
Sebuah kulit masbodoh memiliki nada biru atau merah muda, dan kulit hangat memiliki "buah persik dan krim" atau cor kuning. Kulit zaitun dianggap masbodoh alasannya merupakan campuran biru dan kuning.
Di Amerika Serikat, dingin, berkulit berbasis warna biru lebih umum daripada berkulit berbasis kuning hangat. Sekitar 60 persen dari populasi ialah "dingin."
Demikian pengetahuan wacana kacamata mengenai Cara Memilih Kacamata Terbaik Sesuai Bentuk dan Aura Wajah Anda. Semoga dengan kita membaca artikel Cara Memilih Kacamata Terbaik Sesuai Bentuk dan Aura Wajah Anda, maka dapat menambah wawasan kita dalam dunia perkacamataan. Publisher tidak bertanggung jawab atas segala akhir yang mungkin timbul dari penggunaan isu ini.
Sumber rujukan dan photo credit:
Sumber rujukan dan photo credit: